Thursday, May 29, 2014

Syarat Pakan Semut Rangrang Baik

Syarat pakan semut rangrang yang baik - Tidak semua pakan yang kita berikan pada semut rangrang itu baik. Masing-masing jenis pakan memiliki kelemahan dan kelebihan. Berikut ini syarat pakan yang baik untuk semut rangrang, yaitu yang memiliki kandungan zat seperti pakan aslinya di alam yang bisa kita berikan kepada semut rangrang agar bisa berproduksi secara maksimal.
  1. Pakan harus hidup
  2. Pakan harus banyak mengandung cairan
  3. Pakan harus banyak mengandung protein
  4. Pakan harus bertekstur lembut
  5. Pakan berupa serangga
Pakan yang kita berikan kepada semut rangrang dalam budidaya kroto harus hidup. Coba kita perhatikan, di alam semut rangrang memakan serangga yang masih hidup, maka dalam budidaya kroto kita harus memberikan pakan yang hidup. Pakan yang hidup dapat memberikan rangsangan agar semut rangrang beringas dan bersemangat dalam menyantapnya.

Selain hidup, pakan yang kita berikan kepada semut rangrang harus hewan yang banyak mengandung air, misalnya ulat dan serangga lainnya, seperti jangkrik dan ulat hongkong. Mengapa harus yang banyak mengandung air, karena semut rangrang sebenarnya bukan makan seperti hewan lainnya yang mengunyah, meraka menghisap seperti nyamuk dalam memakan mangsanya, oleh karena itu, pakan harus banyak mengandung cairan.

Protein adalah syarat mutlak yang dibutuhkan semut rangrang untuk tumbuh, berkembang, dan berproduksi, oleh karena itu pakan yang kita berikan harus banyak mengandung protein, seperti misalnya ulat daun, jangkrik, dan ulat hongkong.

Agar disukai, pakan yang kita berikan harus memiliki tekstur kulit yang lembut dan lunak, agar semut rangrang menyukainya. Jika pakan yang kita berikan teksturnya keras, maka semut rangrang akan mengalami kesulitan, karena semut rangrang itu menghisap makanannya bukan mengunyahnya. Contoh jenis pakan yang memiliki tekstur lembut adalah jangkrik, ulat daun, dan ulat hongkong. Untuk ulat hongkong harus dilakukan perlakuan khusus agar kulitnya menjadi lembut dan lunak. Caranya bisa kita baca pada:

Seperti pada habitat aslinya di alam, semut rangrang makan serangga yang berupa hama tanaman, seperti ulat, kupu-kupu, kepik, dan hama tanaman lainnya. Dalam penangkaran atau ternak budidaya kroto, kita juga harus memberikan pakan yang berupa serangga, misalnya jangkrik.



Readmore → Syarat Pakan Semut Rangrang Baik

Tujuan Pemberian Pakan Semut Rangrang

Tujuan Pemberian Pakan Pada Semut Rangrang - Sama seperti manusia, tujuan manusia makan adalah untuk dapat bertahan hidup, untuk dapat melakukan pertumbuhan dengan baik, dan untuk dapat berkembang biak meneruskan keturunannya. Tujuan pemberian pakan pada semut rangrang juga demikian. Lebih jelasnya tentang tujuan pemberian pakan pada semut rangrang, mari kita pelajari bersama-sama agar bisa sukses dalam budidaya ternak semut rangrang. Berikut ini Tujuan Pemberian Pakan Pada Semut Rangrang untuk:
  1. dapat bertahan hidup
  2. dapat tumbuh dengan baik
  3. dapat hidup sehat
  4. dapat memproduksi telur (kroto) secara maksimal
  5. dapat berkembang biak dengan baik
  6. dapat mempertahankan diri dan keluarganya dari gangguan
Pakan pada semut rangrang diberikan dengan tujuan agar semut rangrang bisa hidup dan bertahan hidup. Untuk dapat berkembang dan berproduksi, tentu saja semut rangrang harus bisa hidup.

Pakan diberikan pada semut rangrang dengan tujuan untuk dapat tumbuh dengan baik. Agar semut rangrang dewasa atau ratunya bisa menghasilkan telur kroto, maka mereka harus bisa tumbuh dari bayi hingga dewasa dengan normal dan baik. Syarat untuk dapat tumbuh normal dan baik diperoleh dari makanan yang sehat dan baik pula.

Pakan semut rangrang diberikan agar mereka bisa hidup sehat. Kesehatan juga merupakan syarat yang harus dipenuhi agar semut rangrang bisa berproduksi secara maksimal.

Jika semut rangrang terpenuhi dan tercukupi kebutuhan pakannya, maka niscaya mereka akan dapt memproduksi kroto dengan baik. Sesuai habitatnya kebutuhan pakan semut rangrang berupa protein dan cairan gula.

Dengan pakan yang disukai dan dibutuhkan oleh semut rangrang, kita bisa meraup keuntungan secara maksimal, karena semut rangrang akan berkembang biak dengan baik dan dapat memperbanyak koloninya.

Musuh semut rangrang di alam sangat banyak, di antaranya adalah burung dan semut spesies lainnya. Pada penangkaran juga ada musuh yang bisa menyerang kapan saja, misalnya tikus, kucing, dan cicak. Dengan pakan yang baik, semut rangrang akan dapat tumbuh dengan sehat, sehingga mereka bisa mempertahankan kehidupannya dengan baik pula.

Keterangan tentang pakan yang baik bisa kita baca pada:
10 Jenis Pakan Semut Rangrang Budidaya Kroto

Readmore → Tujuan Pemberian Pakan Semut Rangrang

Jenis Pakan Disukai Semut Rangrang

Jenis Pakan Disukai Semut Rangrang - Pakan adalah syarat mutlak dalam setiap budidaya ternak. Keberhasilan budidaya ternak salah satunya tergantung pada pakan yang kita berikan kepada hewan ternak. Pakan juga harus memenuhi syarat apa yang dibutuhkan oleh hewan ternak tersebut. Demikian juga dengan ternak semut rangrang penghasil kroto. Pakan yang kita berikan harus disukai dan memenuhi segala kebutuhan semut rangrang. Tujuan pemberian pakan yang disukai dan yang dibutuhkan tersebut adalah:
  1. agar semut rangrang dapat bertahan hidup
  2. agar semut rangrang bisa hidup sehat
  3. agar semut rangrang bisa memproduksi telur (kroto) secara maksimal
  4. agar semut rangrang bisa berkembang biak dengan baik
  5. agar semut rangrang bisa mempertahankan diri dan keluarganya dari gangguan
Untuk tujuan di atas, maka kita harus berusaha memberikan pakan yang disukai dan dibutuhkan oleh semut rangrang. Di alam, semut rangrang memakan berbagai macam serangga dan hama tanaman. Pada budidaya secara modern menggunakan sarang buatan baik toples, botol air mineral, maupun bambu, pakan harus kita sediakan yang hampir mirip dengan di alam.

Berikut ini beberapa jenis pakan yang memiliki kandungan seperti pakan aslinya di alam yang bisa kita berikan kepada semut rangrang agar bisa berproduksi secara maksimal.
  1. Pakan harus hidup
  2. Pakan harus banyak mengandung air
  3. Pakan harus banyak mengandung protein
  4. Pakan harus bertekstur lembut
  5. Pakan berupa serangga
Jika syarat di atas telah terpenuhi, maka semut rangrang akan dengan senang hati melahapnya, dan akhirnya mereka dengan suka rela memberikan apa yang kita butuhkan, yaitu telur yang berupa kroto yang segar, besar-besar, dan dalam jumlah yang banyak, sehingga $$$ bisa kita dapatkan dengan banyak pula untuk tambahan penghasilan keluarga.

Selanjutnya silahkan baca juga:
Cara Agar Supaya Semut Rangrang Suka Ulat Hongkong

Demikian Jenis Pakan Disukai Semut Rangrang, semoga bermanfaat.

Readmore → Jenis Pakan Disukai Semut Rangrang

Wednesday, May 28, 2014

Madu Berbahaya Untuk Semut Rangrang

Madu Berbahaya Untuk Semut Rangrang - Selain Pakan semut rangrang juga sangat membutuhkan minum untuk bertahan hidup dan berkembang biaknya. Minuman yang baik untuk semut rangrang dalam penangkaran adalah cairan gula yang kental. Mengapa kental? Supaya semut rangrang lebih menyukainya karena manisnya sangat menggigit. Manis ancleng (bahasa Jawa).

Bagaimana dengan madu? Madu Berbahaya Untuk Semut Rangrang. Mengapa demikian? Mungkin kita berpikir, jika memberikan madu sebagai minuman semut rangrang hasilnya akan lebih baik, karena madu merupakan minuman yang menyehatkan. Tunggu dulu, mari kita lihat apa yang terkandung di dalam madu dan apa hubungannya dengan semut rangrang.

Semut rangrang lebih menyukai cairan gula pasir, karena gula pasir terbuat dari sari tetes tebu, daripada madu.

Madu Berbahaya Untuk Semut Rangrang

Dalam proses produksi gula, zat yang terkandung di dalamnya, seperti asam organik, protein, unsur nitrogen, enzim, dan vitamin dalam tebu sebagian menjadi rusak, sedangkan madu atau pemanis alami, hanya mengalami pemanasan yang minimal dalam prosesnya. Madu memiliki zat sebagai antioksidan tertentu yang menguntungkan dan sifat anti bakteri yang tidak ditemukan pada gula.

Namun semua kebaikan madu tersebut bagi semut rangrang sangat tidak menguntungkan. Antioksidan dan anti bakteri yang terkandung di dalam madu bertolak belakang atau berlawanan dengan fungsi zat Feromon yang dihasilkan oleh semut rangrang.

Semut rangrang menggunakan Feromon untuk banyak fungsi. Fungsi lengkapnya dapat kita baca pada:

Salah satu fungsinya adalah untuk mencerna berbagai macam makanan. Jika semut rangrang diberi minuman yang berupa madu, maka akan membahayakan nyawanya, karena antioksidan dan anti bakteri pada madu akan menyerang Feromon, itu sama artinya dengan membunuh semut rangrang.

Kesimpulannya, jangan berikan madu sebagai minuman semut rangrang, labih baik kita minum sendiri saja biar tambah sehat agar bisa merawat budidaya kroto kita supaya berproduksi banyak.

Bagaimana agar produksi kroto bisa banyak? Bisa kita baca pada:

Readmore → Madu Berbahaya Untuk Semut Rangrang

Fungsi Zat Feromon Semut Rangrang

Fungsi Zat Feromon Semut Rangrang - Untuk mengetahui fungsi Feromon dalam semut rangrang, sebelumnya marilah kita baca dulu apa itu Feromon, yang saya kutip dari wikipedia. Kata Feromon berasal dari bahasa Yunani, yaitu phero yang artinya pembawa, dan mone yang artinya sensasi. Feromon adalah zat kimia yang berfungsi untuk merangsang dan memiliki daya pikat seksual pada semua makhluk hidup baik jantan maupun betina.

Feromon pada makhluk hidup berasal dari kelenjar endokrin. Feromon digunakan untuk:
  1. mengenali sesama jenis
  2. individu lain
  3. kelompok
  4. untuk membantu proses reproduksi
Berbeda dengan hormon, feromon menyebar ke luar tubuh dan hanya dapat mempengaruhi dan dikenali oleh individu lain yang sejenis atau satu spesies saja. Hubungannya dengan budidaya semut rangrang, Feromon memainkan fungsi yang sangat penting dalam berkomunikasi. Semut rangrang menggunakan feromon untuk:
 
Fungsi Zat Feromon Semut Rangrang
  1. menunjukkan jalan kepada temannya untuk menuju sumber makanan
  2. mengawetkan makanan untuk persediaan di sarangnya
  3. sebagai zat tanda bahaya, yang digunakan ketika terancam musuh
  4. mengusir musuhnya karena baunya yang menyengat.
Semut rangrang akan segera meluncur ketika ada rangsangan bau feromon dari temannya yang menunjukkan adanya sumber makanan. Semut rangrang pekerja mensekresi Feromon sebagai zat tanda bahaya, yang digunakan ketika terancam musuh; Feromon disebar di udara dan mengumpulkan pekerja lain. Bila semut-semut ini bertemu musuh, mereka juga memproduksi feromon sehingga isyaratnya bertambah atau berkurang, bergantung pada sifat bahayanya.

Namun zat Feromon ini bisa menyebabkan malapetaka bagi para peternak semut rangrang. Mengapa demikian?

Ketika salah satu semut rangrang menemukan jalan untuk melarikan diri dari sarang toples untuk kembali ke alam, semut rangrang tersebut segera mengeluarkan zat Feromon untuk memanggil teman-temannya untuk mengikuti jejaknya kabur.

Kejadian seperti ini pernah saya alami, ketika salah satu wadah air di kaki rak kering, semut rangrang dengan segera melarikan diri melalui salah satu kaki rak yang airnya kering tersebut. Ini berakibat sangat fatal, karena seluruh anggota koloni dapat kabur dengan cepat.

Feromon sangat penting dalam upaya penyimpanan cadangan pakan bagi semut rangrang. Untuk itu hati-hati dalam pemberian pakan atau minuman pada semut rangrang. Salah satunya adalah madu.

Jangan memberikan madu untuk minum semut rangrang, mengapa? Jawabannya bisa kita baca pada:

Readmore → Fungsi Zat Feromon Semut Rangrang

Peranan Gula dalam Budidaya Kroto

Peranan Gula dalam Budidaya Kroto - Sudah menjadi pengetahuan umum, bahwa semut sangat menyukai gula, bahkan hingga ada pepatah yang mengatakan bahwa ada gula ada semut. Dalam kehidupan kita sehari-hari, di manapun kita menyimpan gula, semut pasti akan menemukannya, karena memang gula sangat dibutuhkan oleh semut.

Dalam hal budidaya kroto atau ternak semut rangrang yang dilakukan secara modern menggunakan sarang buatan berupa toples, kita harus menyediakan gula sebagai minuman semut rangrang, karena mereka tidak bisa mencari sendiri. Nah di sinilah peranan gula yang kita berikan dalam bentuk cairan sangatlah penting keberadaannya.

Gula sangat beragam bentuk dan jenisnya. Gula apa yang tepat untuk semut rangrang? Gula yang digunakan untuk minuman semut rangrang adalah gula pasir. Bagaimana dengan gula lainnya, gula kelapa atau gula aren misalnya?

Peranan Gula dalam Budidaya Kroto

Semut rangrang sangat menyukai cairan manis yang kita berikan yang berasal dari gula selain juga menyukai makanan (serangga) yang mengandung banyak cairan. Pada ternak semut rangrang, biasanya semut rangrang lebih menyukai cairan gula dari pada pakan. Hal ini berbeda dengan kondisi pada habitat aslinya di alam. Pada budidaya kroto, semut rangrang tidak membuat sarang dan perlengkapannya karena sudah disediakan oleh manusia.

Protein yang dibutuhkan oleh semut rangrang diperlukan untuk membuat sarang dan perlengkapannya, itu terjadi ketika semut rangrang hidup di alam bebas sebagai habitat aslinya, namun ketika semut rangrang ditangkarkan, semut rangrang sudah tidak perlu lagi membuat sarang sehingga kebutuhan akan protein menjadi lebih sedikit, itulah sebabnya semut rangrang lebih menyukai gula ketika ditangkarkan.

Di alam, semut rangrang dalam membuat sarang sangat membutuhkan berbagai macam protein untuk membentuk zat feromon. Dalam penangkaran tidak lagi seperti itu. Semut rangrang hanya membutuhkan cairan gula untuk kelangsungan hidupnya dan untuk melakukan produksi terlurnya (kroto).

Gula yang baik untuk semut rangrang adalah gula pasir, sedangkan gula kelapa atau gula merah atau gula aren biasanya memiliki aroma tertentu yang kurang disukai semut rangrang, sedangkan gula pasir tidak beraroma, melainkan hanya memiliki rasa manis.

Meskipun gula adalah produk pabrikan, namun zat yang terkandung di dalam gula sesuai dengan apa yang dibutuhkan semut rangrang. Dalam proses pembuatan gula pasir, asam organik, protein, unsur nitrogen, enzim, dan vitamin yang terkandung di dalam tebu sebagian menjadi rusak, sehingga tidak mempengaruhi atau bisa sejalan dengan zat yang dikeluarkan oleh semut rangrang yang bernama Feromon.

Untuk mengetahui tentang zat Feromon lebih lanjut bisa kita baca pada:

Readmore → Peranan Gula dalam Budidaya Kroto

Sunday, May 25, 2014

Semut Rangrang Menghilang Hama Semakin Garang

Semut Rangrang Menghilang Hama Semakin Garang - Selamat datang dan selamat membaca artikel di blog budidayakrotos.blogspot.com. Keseimbangan alam lingkungan sekitar kita telah rusak, salah satu ditunjukkan dengan banyaknya tanaman buah yang mengalami kegagalan. Tiada lain penyebabnya adalah hama tanaman buah yang semakin meraja lela. Seperti contohnya pohon mangga di sebelah barat rumah saya. 90% buahnya jatuh sebelum matang. Jatuh karena termakan ulat buah. Buah menjadi berlobang dan busuk sehingga jatuh sebelum matang.

Mengerikan memang. Bagaimana kalau hal ini sampai berlarut-larut? Tragis. Ya memang ada solusinya, yaitu dengan semprotan obat pembasmi hama. Jika alam bisa bicara, mereka sebenarnya menjerit. Bagaimana tidak? Selama ini mereka (alam) telah dijejali dengan obat-obatan kimia yang merusak. Memang, dalam jangka pendek sepertinya mereka terbantu, namun dalam jangka panjang, mereka akan semakin rusak.

Semut Rangrang Menghilang Hama Semakin Garang

Siapa yang akan menaggung kerusakan alam? Tentu saja jawabannya adalah "Kita Manusia"

Tanpa kita sadari, kita telah memberikan racun kepada anak cucu kita dengan memberikan buah (makanan) yang mengandung bahan kimia. Padahal alam ini adalah merupakan titipan anak cucu kita yang harus kita jaga dan harus dikembalikan kepada mereka jika telah datang masanya dalam kondisi yang baik seperti sedia kala.

Budaya hidup instan yang berupa membasmi hama dengan cepat dengan menggunakan obat-obatan kimia adalah perbuatan yang sangat tidak menguntungkan. Lalu bagaimana solusinya?

Back to Nature, kembali ke alam, kita serahkan seluruhnya kepada alam, biarkan alam yang akan menentukan. Hubungannya dengan budidaya semut rangrang itu apa?

Semut Rangrang Menghilang Hama Semakin Garang

Tentu saja sangat erat hubungannya. 3 tahun yang lalu, hampir tidak saya temukan buah mangga jatuh sebelum matang alias busuk. mengapa demikian? Karena pohon mangga di samping rumah saya dihuni oleh ribuan semut rangrang yang tanpa kita sadari telah membantu kita merawat buah mangga sehingga tidak diserang hama ataupun ulat buah.

Sekarang ini nasib pohon mangga samping rumah saya sangat malang. 90% buahnya jatuh busuk karena terserang ulat buah. Setiap hari ada puluhan buah yang terjatuh karena busuk, dari buah yang masih kecil hingga buah yang sudah besar.

Saya Kang Kroto melalui blog budidayakrotos.blogspot.com mengajak para sedulur semua untuk melakukan gerakan kembali ke alam, yaitu untuk melindungi tanaman buah di sekitar kita .

Salah satu gerakan ayang ingin saya lakukan untuk memperoleh solusi semua masalah di atas adalah:
  1. dengan merawat dan memelihara semut rangrang yang berada di pohon, biarkan mereka tetap hidup di pohon.
  2. jika di pohon sudah tidak ada semut rangrang, maka kita harus menempatkan semut rangrang agar mau bersarang di pohon.
  3. jika secara bersama-sama kita lakukan dengan tetangga, maka lama-lama lingkungan kita akan aman dari serangan hama dan penyakit buah.
Lho katanya semut rangrang diternak supaya kita bisa mengambil keuntungan dengan memanen kroto?

Jangan khawatir, dengan memelihara semut rangrang di pohon secara alami, kita juga tetap akan bisa memanen kroto untuk tambahan penghasilan, namun tentunya dengan kearifan kita, yaitu dengan mengambil sebagian saja krotonya, jangan diambil semua agar kelangsungan hidup semut rangrang tetap bisa terpelihara.

Mudah-mudahan tulisan ini bisa menggugah hati sanubari kita untuk mengembalikan kondisi alam kita yang sedang sekarat ini.

Jangan lupa baca juga:
Sejarah dan Asal Usul Semut Rangrang sebagai Serangga Pengendali Hama Tanaman

Readmore → Semut Rangrang Menghilang Hama Semakin Garang

Wednesday, May 21, 2014

Agar Ulat Hongkong Cepat Berganti Kulit

Agar Ulat Hongkong Cepat Berganti Kulit - Pada potingan sebelumnya supaya semut rangrang suka pada pakan ulat hongkong, kita harus melakukan beberapa ritual penting agar ulat hongkong cepat berganti kulit yang disukai oleh semut rangrang. Dalam budidaya kroto, pakan merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk dapat mencapai kesuksesan. Salah satu pakan yang disukai semut rangrang adalah ulat hongkong. Agar semut rangrang suka dengan ulat hongkong maka, kita harus membuat ulat hongkong cepat ganti kulit. Bagaimana caranya Agar Ulat Hongkong Cepat Berganti Kulit?

Cara agar ulat hongkong cepat ganti kulit adalah:
  1. Letakkan ulat hongkong pada toples bersih.
  2. Masukkan potongan wortel atau daun muda secukupnya untuk pakan ulat
  3. Bisa juga tambahkan fur/pelet pakan burung atau pakan ayam
  4. Tutuplah toples namun tetap diberi lobang sedikit agar oksigen masuk
  5. Biarkan sampai pakan (potongan wortel dan atau daun muda habis
  6. Setelah pakan habis, biarkan ulat hongkong berpuasa alias jangan diberi pakan lagi
 
Pada saat berpuasa itulah ulat hongkong mengalami proses pergantian kulit yang ditandai dengan kulit lamanya terlepas dan berganti dengan kulit baru yang berwarna putih. Ulat hongkong yang berwarna putih menandakan ulat telah berganti kulit dan muda kembali dan memiliki tekstur lembut dan berair sehingga semut rangrang suka dan mau memakannya.

Dalam beberapa hari kemudia, ulat hongkong kembali semula mengeras kulitnya yang ditandai dengan warna kulitnya yang kuning kecoklatan, pada saat itu semut rangrang sudah tidak suka ulat hongkong karena tekstur kulit ulat hongkong sudah mengeras.
 
Jika hal itu terjadi, maka lakukan ritual di atas supaya semut rangran kembali menyukai ulat hongkong yang lezat.

Untuk pakan semut rangrang lainnya bisa kita baca pada:
 

Readmore → Agar Ulat Hongkong Cepat Berganti Kulit

Supaya Semut Rangrang Suka Ulat Hongkong

Supaya Semut Rangrang Suka Ulat Hongkong - Salah satu pakan budidaya kroto ternak semut rangrang adalah ulat hongkong. Ulat hongkong sangat mudah didapatkan, karena hampir semua toko pakan ternak menyediakannya. Awalnya ulat hongkong digunakan hanya untuk pakan burung kicauan, namun pada perkembangannya, ulat hongkong juga digunakan untuk pakan semut rangrang yang dibudidayakan secara modern, yaitu dengan toples. Sayangnya, semut rangrang terkadang juga tidak suka dengan ulat hongkong. Mengapa demikian?

Terlebih dahulu kita pahami, bahwa semut rangrang menyukai makanan yang bertekstur lembut dan banyak mengandung air. Kalau kita perhatikan, ulat hongkong yang berada di pasaran biasanya kalau kita pegang teksturnya lentur tapi sangat keras kulitnya. Hal itu disebabkan karena ulat hongkong memang sebenarnya memiliki kulit yang keras. Hal itu merupakan periode perkembangan ulat hongkong dalam masa metamorfosis.


Ya, sepeti ulat lainnya, ulat merupakan salah satu bagian dari proses metamorfosis sebelum menjadi bentuk sempurnanya yaitu kupu-kupu. Dalam prosesnya ulat hongkong mengalami pergantian kulit hingga puluhan kali sebelum menjadi kepompong. Nah setelah proses pergantian kulit itu, ternyata tekstur dan kulit ulat hongkong menjadi lunak. Itulah saat yang tepat memberi pakan semut rangrang dengan ulat hongkong.

Jadi, Supaya Semut Rangrang Suka dengan pakan Ulat Hongkong, kita harus membuat agar ulat hongkong cepat berganti kulit, supaya teksturnya lembut. Nah sekarang bagaimana caranya agar ulat hongkong cepat berganti kulit. Caranya bisa kita baca pada:


Readmore → Supaya Semut Rangrang Suka Ulat Hongkong

Harga Ulat Hongkong Terbaru Mei 2014

Harga Ulat Hongkong Terbaru Mei 2014 - Ulat hongkong sebagai pakan burung kicauan harganya lumayan mahal, karena konsumennya adalah penghobi burung kicauan yang notabene akan membelinya dengan harga berapapun untuk pakan burung kesayangannya. Meski sebenarnya ulat hongkong adalah pakan burung ocehan, namun bisa juga digunakan sebagai pakan semut rangrang pada budidaya kroto. Harga ulat hongkong per Mei 2014 di tingkat pengecer adalah Rp. 60.000,00 per kilo gramnya.

Hubungannya dengan membeli ulat hongkong, saya punya cerita menarik tentang pakan semut rangrang ini.

Untuk pakan semut rangrang, saya hanya cukup membeli ulat hongkong Rp. 5.000,00 saja untuk 7 sampai dengan 10 hari ke depan. Biasanya ulat hongkong yang kita beli akan dibungkus dengan plastik agar mudah membawanya.


Dalam perjalanan pulang, saya mampir dulu untuk mencuci motor butut saya di pencucian motor, mungkin kira-kira 30 menit. Sesampainya di rumah, saya langsung memberikan ulat hongkong tersebut kepada semut rangrang. Seperti kelaparan, semut rangrang langsung menyerbu ulat hongkong yang saya berikan.

Anehnya, tadi sewaktu membeli, ulat hongkong berwarna kuning kecoklatan, namun ketika saya berikan kepada semut rangrang, ternyata warnanya ada yang putih. Setelah saya perhatikan ternyata ulat hongkong berganti kulit atau istilah kerennya mengalami moulting.

Loh koq yang dimakan yang putih-putih saja ulat hongkongnya, sedangkan yang kuning kecoklatan dilepaskan lagi tidak jadi dimakan oleh semut rangrang? Mengapa demikian?

Selang 3-4 hari, semut rangrang saya sudah kurang suka terhadap ulat hongkong yang saya berikan. Ternyata, setelah saya perhatikan kembali, ulat hongkong sudah tidak ada yang putih lagi, semuanya kuning kecoklatan.

Berdasarkan hal itu, saya beranggapan bahwa semut rangrang lebih menyukai ulat hongkong yang baru berganti kulit. Untuk itu kita harus mengupayakan agar ulat hongkong berganti kulit.

Kemungkinan perjalanan saya dari pasar sampai ke rumah dan mampir 30 menit untuk mencuci motor menjadi pemicu ulat hongkong berganti kulit. Mungkin selama berada di dalam plastik selama 1 jam menyebabkan suasana menjadi panas dan akhirnya ulat hongkong melepaskan bajunya (kulit) dan berganti dengan kulit yang baru.

Tentang pakan semut rangrang yang berupa ulat hongkong, selanjutnya bisa kita baca pada:



Readmore → Harga Ulat Hongkong Terbaru Mei 2014

Thursday, May 8, 2014

Mengapa Ratu Semut Diserang jika Dimasukkan ke Koloni lain?

Menanggapi permasalahan yang dihadapi oleh Mba Benarita Rahayu tentang ratu semut rangrang yang diserang oleh semut rangrang, mari kita bahas bersama, mengapa demikian?

Semut rangrang memang binatang yang unik, cerdas, dan pemberani.

Semut rangrang itu Unik, karena semut rangrang bisa menganyam sarangnya sendiri dengan cara bekerjasama untuk menarik beberapa helai daun muda, kemudian disusun dan direkatkan menjadi sebuah ruangan yang begitu hebat sebagai sarangnya.

Semut rangrang itu Cerdas, semut rangrang bisa mengenali siapa seluruh anggota koloninya, sehingga jika ada makhluk asing mereka akan mengusirnya, bahkan akan membantainya beramai-ramai. Hal itulah yang terjadi pada pengalaman Mba Benarita Rahayu, yaitu seperti yang ditulis pada postingan yang berjudul Cara memperbanyak sarang kroto.

Tulisannya berbunyi "aku beli kroto, eh pas banyak ratunya saya beli semua ratunya kemudian saya masukan ke tempat budidaya kroto saya kok malah di bunuh semua. itu gimana kang?"

Jawaban saya "Mba Benarita Rahayu, Semut rangrang memiliki naluri sangat sayang terhadap keluarganya, sehingga apabila ada semut asing, atau makhluk hidup asing, termasuk ratu semut, jika bukan dari keluarga atau koloninya akan diserang karena dianggap pengganggu. Maka sebaiknya, jika bisa medapatkan ratu semut, maka diletakkan pada rak tersendiri."

Semut rangrang itu Pemberani, siapa saja dan apa saja yang tidak dikenali sebagai anggota koloninya akan dianggap sebagai makhluk asing yang akan mengganggu koloninya, dengan alasan demikian, maka semut rangrang dengan rasa tanggung jawab yang tinggi akan memanggil teman-temannya untuk mengusir pengganggu itu, atau bahkan akan membantainya, hingga dirasa koloni atau sarangnya aman dari gangguan musuh.

Kesimpunyaan, jika kita mendapatkan ratu semut, baik dari membeli ataupun mendapatkan dari alam, sebaiknya di tempatkan pada rak dan toples baru, jangan dicampur dengan koloni lama untuk menghindari pembantaian.

Baca juga:


Readmore → Mengapa Ratu Semut Diserang jika Dimasukkan ke Koloni lain?

Awas! Penambahan Koloni Budidaya Kroto dari Alam akan Mengganggu Habitat Aslinya

Hari ini saya membaca komentar dari "Enyenx e" tentang penambahan koloni baru dari alam pada postingan yang berjudul Cara memperbanyak sarang kroto.

Komentarnya berbunyi "sayang gan...jangan dari alam..punah tuh...lebih baik cari cara mengembangbiakan koloni yang ada jadi koloni-koloni baru"

Jawaban saya "Enyenx e, makasih sarannya, memang benar, jika kita selalu berburu bibit dari alam, dikhawatirkan, habitat aslinya di alam bisa punah, maka keseimbangan ekosistem alam akan rusak, kita juga manusia yang menanggung akibatnya"

Awas! Penambahan Koloni Budidaya Kroto dari Alam akan Mengganggu Habitat Aslinya

Pada postingan lalu yang berjudul Cara memperbanyak sarang kroto, di sana tertulis "Bagaimana supaya dapat meningkatkan produksi kroto tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar? Syaratnya mudah, kita harus rajin dan selalu mencari sarang semut rangrang dari alam sebanyak-banyaknya, semakin banyak koloni yang kita pelihara, maka semakin banyak pula produksi kroto yang kita hasilkan, sehingga masa panenpun dapat dipersingkat, serta krotopun melimpah, sehingga uangpun mengalir dengan pasti ke kantong kita."


Tanpa kita sadari, jika cara memperbanyak sarang kroto dilakukan dengan mencari terus dari alam, maka akibatnya akan sangat fatal terhadap keseimbangan alam kita. Setelah membaca komentar di atas, baru menyadari akan hal itu.


Selanjutnya, cara memperbanyak sarang kroto kita kembangkan saja koloni yang telah ada, sehingga keseimbangan alam tetap terjaga. Sebaiknya kita lakukan seperti saran dari Enyenx e untuk tidak mengambil sarang baru dari alam.

Malahan sebaiknya, kita harus menjaga koloni yang berada di alam agar kembali berkembang untuk menjaga keseimbangan alam tersebut. Hal itu juga bisa mendatangkan keuntungan bagi kita jika kita mau merawat sarang kroto di alam untuk dibudidayakan semi modern, yaitu merawat dan menjaga koloni tetap di pohon, setelah berkembang banyak, kita bisa memanen krotonya, tapi dengan catatan, krotonya jangan dihabiskan dari sarangnya, agar sisanya tetap bisa menetas dan menjadi semut rangrang baru untuk penerus keturunannya.

Sekali lagi terima kasih atas komentar dari Enyenx e.

Readmore → Awas! Penambahan Koloni Budidaya Kroto dari Alam akan Mengganggu Habitat Aslinya

Friday, May 2, 2014

Sayangnya Budidaya Kroto Belum Tersentuh Pemerintah

Sayangnya Budidaya Kroto Belum Tersentuh Pemerintah - Hubungan antara peternak dengan pemerintah terjalin melalui dinas terkait, yaitu DISTANNAK Dinas Pertanian dan Peternakan. Dinas ini mengurusi tentang segala macam permasalahan bidang pertanian dan peternakan. Dalam bidang peternakan, pemerintah menyediakan fasilitas layanan berupa, ilmu dan teknik tentang budidaya peternakan, pakan ternak, olahan ternak, pasaran ternak, bahkan sampai pemberian bantuan ternak.

Ternak apa saja yang masuk dalam program pemerintah? Pemerintah memberdayakan masyarakat untuk melakukan budidaya ternak tertentu, seperti ternak besar, yaitu sapi dan kerbau termasuk kambing. Demikian juga dengan unggas, seperti bebek, ayam kampung, ayam pedaging, ayam petelur, dan unggas lainnya.

Sayangnya Budidaya Kroto Belum Tersentuh Pemerintah

Namun sayangnya, pemerintah belum menyentuh ternak-ternak kecil yang baru bermunculan atas ide kreatif masyarakat, seperti misalnya budidaya kroto dan jangkrik sebagai pakan burung ocehan.

Padahan jika dibandingkan, keuntungan yang diperoleh peternak dari ternak kecil ini lebih banyak dari pada ternak besar. Berikut ini perbandingan ternak kecil dan ternak besar:
  1. Dari segi masa panen, ternak kecil lebih cepat panen dari pada ternak besar.
  2. Dari segi modal, ternak kecil lebih ringan dari pada ternak besar.
  3. Dari segi tempat, ternak kecil tidak membutuhkan tempat yang luas dari pada ternak besar.
  4. Dari segi waktu perawatan, ternak kecil tidak membutuhkan waktu yang lama dari pada ternak besar.
  5. Dari segi SDM dan teknik budidayanya, ternak kecil lebih sederhana dan simpel dari pada ternak besar.
Dari ke-5 alasan tersebut di atas, semestinya pemerintah juga mulai melirik dan membina ternak-ternak kecil ini. Paling tidak pemerintan mau melakukan riset untuk menemukan teknik budidaya yang tepat dan baik agar hasilnya memuaskan, syukur-syukur juga mau menyediakan tambahan permodalan lewat Bantuan Sosial (BANSOS).

Memang peluang pasar ternak besar lebih luas dari pada ternak kecil seperti budidaya kroto ini yang pasarannya hanya dikalangan pecinta burung ocehan dan para pemancing saja, sedangkan ternak besar seperti sapi, kerbau, dan kambing pasarannya sangat luas, karena hampir semua manusia di muka bumi ini mengkonsumsi dagingnya.

Namun paling tidak, dengan ikut mendukung ternak kecil ini, pemerintah memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat, yang saat ini banyak yang kebingungan untuk melakukan usaha apa?

Demikian, semoga pemerintah ke depannya mau melirik usaha budidaya kroto sebagai peluang usaha yang menjanjikan penghasilan lumayan untuk mengurangi angka pengangguran di negara tercinta ini.


Readmore → Sayangnya Budidaya Kroto Belum Tersentuh Pemerintah

Thursday, May 1, 2014

Cara Mencari Uang dengan Budidaya Kroto 2014

Cara Mencari Uang dengan Budidaya Kroto 2014 - Banyak cara yang bisa kita tempuh untuk mencari uang untuk kebutuhan sehari-hari, baik untuk kebutuhan sendiri maupun untuk kebutuhan keluarga. Sebagian orang mengeluh, betapa sulitnya mencari uang atau mencari penghasilan. Kita bisa maklum adanya, itu mungkin karena persaingan semakin ketat. Persaingan dalam mencari pekerjaan, persaingan dalam berbisnis, dagang misalnya, persaingan dalam usaha jasa, taylor, travel, barber shop, dan masih banyak lagi.

Untuk menghadapi persaingan tersebut di atas, ada beberapa solusi yang mungkin bisa kita gunakan untuk memperoleh penghasilan atau uang, salah satunya adalah dengan mengandalkan kroto sebagai sumber penghasilan. Bagaimana caranya kroto bisa mendatangkan penghasilan buat kita? Masa bisa kroto memberikan penghasilan buat kita?

Cara Mencari Uang dengan Budidaya Kroto 2014

Seperti kita ketahui bersama, sejak dulu kroto sudah diperdagangkan, yaitu sebagai pakan burung kicauan atau burung ocehan, seperti kacer, cucak rowo, jalak, anis, prenjak, dan jenis-jenis burung kicauan lainnya.

Dari hal yang mungkin kita anggap sepele tersebut (kroto) ternyata dapat mendatangkan penghasilan yang lumayan. Harga kroto (harga kroto tahun 2014 di tingkat pengecer sekitar Rp. 170.000,00 per kg) yang mahal telah membuka peluang usaha baru bagi yang mengetahuinya. Lalu kemudian bagaimana kita bisa mendapatkan uang dari kroto. Ada 2 cara yang bisa kita lakukan supaya bisa mendapatkan uang dari kroto, yaitu:
  1. dengan mencari kroto langsung dari alam dan dijual ke pasar burung atau toko pakan burung
  2. dengan melakukan budidaya kroto secara modern, yaitu budidaya kroto dengan media toples di rumah.
Mencari kroto langsung dari alam adalah cara cepat mendapatkan uang, namun di era sekarang ini menjadi sangat sulit untuk dilakukan. Keberadaan kroto di alam sudah semakin sedikit, bahkan bisa dikatakan hampir punah. Mengapa demikian? Pencarian kroto secara brutal dan besar-besaran menyebabkan rusaknya habitat alami semut rangrang di alam, sehingga perkembangbiakannya sangat terganggu. Namun di daerah tertentu, masih bisa ditemukan banyak sarang semut rangrang kroto di alam.

Selain mencari kroto langsung dari alam, melakukan budidaya kroto juga dapat mendatangkan penghasilan untuk kita. Budidaya kroto telah banyak dilakukan. Teknik budidaya kroto telah banyak ditulis oleh para peternak di internet. Memang ada beberapa yang menghendaki agar kita membeli panduan budidaya krotonya, baik yang berupa VCD budidaya kroto, maupun ebook cara beternak kroto.

Namun jangan khawatir, masih banyak para blogger yang bersedia memberikan ilmu tentang cara dan teknik budidaya kroto dalam toples secara gratis, silahkan browsing di internet, hasilnya banyak sekali blog yang menyajikan informasi tentang budidaya kroto secara gratis.

Untuk teknik atau cara budidaya kroto dalam toples selengkapnya, bisa kita pelajari atau baca-baca pada artikel lain di blog http://budidayakrotos.blogspot.com ini, bisa juga kita lihat di arsip blog, di sana kita bisa mencari apa yang kita perlukan.

Demikian Cara Mencari Uang dengan Budidaya Kroto 2014, semoga bisa membantu. Untuk memulai usaha budidaya kroto bisa kita baca pada:

Readmore → Cara Mencari Uang dengan Budidaya Kroto 2014