Thursday, May 8, 2014

Mengapa Ratu Semut Diserang jika Dimasukkan ke Koloni lain?

Menanggapi permasalahan yang dihadapi oleh Mba Benarita Rahayu tentang ratu semut rangrang yang diserang oleh semut rangrang, mari kita bahas bersama, mengapa demikian?

Semut rangrang memang binatang yang unik, cerdas, dan pemberani.

Semut rangrang itu Unik, karena semut rangrang bisa menganyam sarangnya sendiri dengan cara bekerjasama untuk menarik beberapa helai daun muda, kemudian disusun dan direkatkan menjadi sebuah ruangan yang begitu hebat sebagai sarangnya.

Semut rangrang itu Cerdas, semut rangrang bisa mengenali siapa seluruh anggota koloninya, sehingga jika ada makhluk asing mereka akan mengusirnya, bahkan akan membantainya beramai-ramai. Hal itulah yang terjadi pada pengalaman Mba Benarita Rahayu, yaitu seperti yang ditulis pada postingan yang berjudul Cara memperbanyak sarang kroto.

Tulisannya berbunyi "aku beli kroto, eh pas banyak ratunya saya beli semua ratunya kemudian saya masukan ke tempat budidaya kroto saya kok malah di bunuh semua. itu gimana kang?"

Jawaban saya "Mba Benarita Rahayu, Semut rangrang memiliki naluri sangat sayang terhadap keluarganya, sehingga apabila ada semut asing, atau makhluk hidup asing, termasuk ratu semut, jika bukan dari keluarga atau koloninya akan diserang karena dianggap pengganggu. Maka sebaiknya, jika bisa medapatkan ratu semut, maka diletakkan pada rak tersendiri."

Semut rangrang itu Pemberani, siapa saja dan apa saja yang tidak dikenali sebagai anggota koloninya akan dianggap sebagai makhluk asing yang akan mengganggu koloninya, dengan alasan demikian, maka semut rangrang dengan rasa tanggung jawab yang tinggi akan memanggil teman-temannya untuk mengusir pengganggu itu, atau bahkan akan membantainya, hingga dirasa koloni atau sarangnya aman dari gangguan musuh.

Kesimpunyaan, jika kita mendapatkan ratu semut, baik dari membeli ataupun mendapatkan dari alam, sebaiknya di tempatkan pada rak dan toples baru, jangan dicampur dengan koloni lama untuk menghindari pembantaian.

Baca juga:


No comments:

Post a Comment

Terima Kasih atas kunjungan Anda, mari saling berbagi informasi, pengalaman, dan ilmu yang bermanfaat demi kesuksesan kita bersama dalam budidaya kroto. Silahkan berkomentar