Monday, September 15, 2014

Semut Rangrang Budidaya Kroto Tak Kenal Maka Tak Sayang

Semut Rangrang Budidaya Kroto Tak Kenal Maka Tak Sayang - Semut rangrang merupakan serangga yang memiliki kemampuan luar biasa dalam membuat sarangnya untuk tempat tinggalnya sekaligus tempat berkembang biak. Semut rangrang merupakan serangga atau semut yang memiliki keistimewaan tersendiri. Keistimewaannya adalah bahwa semut rangrang merupakan penghasil telur yang memiliki harga atau nilai jual yang mahal, yaitu kroto.

Semut rangrang adalah semut yang berwarna merah dengan ukuran besar yang dapat kita jumpai di pohon-pohon di sekitar rumah atau di pekarangan atau di hutan. Semut rangrang dikenal memiliki kemampuan tinggi dalam membentuk anyaman untuk sarangnya. Semut rangrang mampu menarik dan membentuk daun untuk dijadikan sarang. Dalam bahasa Inggris ia disebut weaver ant atau "semut penganyam". Semut rangrang mampu membuat sarang dengan beberapa daun yang dianyam membentuk ruangan. Rangrang merupakan serangga sosial yang dalam hidupnya membentuk koloni. Koloni rangrang dapat sangat tinggi populasinya.

Kemampuan semut rangrang dalam membuat sarang memang sangat luar biasa, mereka bersama-sama menarik beberapa daun kemudian dibentuk melengkung, disatukan, membentuk suatu ruangan dengan beberapa kamar di dalamnya. Kamar-kamar tersebut terbentuk dengan bantuan semacam jaring laba-laba yang sangat rapat, sehingga bentuknya hampir mirip dangan kain mori putih yang kuat untuk berlindung dan berkembang biak.

Jaring-jaring atau langit-langit putih tersebut digunakan untuk menyimpan dan merawat telurnya sampai menetas menjadi semut rangrang baru. Sebuah bentuk kerjasama yang sangat besar dan luar biasa kompaknya saat beberapa semut menarik daun agar bisa dibentuk menjadi sarang. Mereka berjuang sekuat tenaga dengan semboyan bersatu kita teguh untuk membuat sarang.

Selain sebagai tempat berlindung dan berkembang biak, sarang semut rangrang di alam digunakan untuk merawat telurnya selama proses pematangan dan penetasan. Pada saat proses inilah, kelangsungan hidup semut rangrang terancam. Ancaman ini datang justru dari manusia yang seharusnya melindungi dan melestarikannya.


No comments:

Post a Comment

Terima Kasih atas kunjungan Anda, mari saling berbagi informasi, pengalaman, dan ilmu yang bermanfaat demi kesuksesan kita bersama dalam budidaya kroto. Silahkan berkomentar